Kepergok Hendak Curi Motor, Seorang Pemuda Dihajar Masa

Tuban-20140429-00988kabartuban.com – Seorang pemuda babak belur dihajar masa setelah sebelumnya kepergok hendak mencuri sebuah motor di Dusun Tlogonongko, Desa Jadi, Kecamatan Semanding.

Tersangka Hardi warga Desa Desa Bulurejo Rengel,  yang diketahui juga sebagai karyawan Bangun Sarana Baja, perusahaan sub kontraktor dari PT. Holcim Tbk tersebut, akhirnya diserahkan kepihak kepolisian.

AKP Elis suendayati, Humas Polres Tuban, saat ditemui di Mapolres, Selasa (29/4/2014) Menuturkan,  “Kejadian tersebut bermula, saat Sartono (korban) warga Dusun Tlogonongko Desa Jadi, merasa  curiga saat motor, yang diparkir dekat makam Tlogokunci, dinaiki seseorang yang tidak dikenal melakukan, saat korban melakukan aktifitasnya di perkebunan”

“Dua Kunci T yang dikenakan tersangka rusak, hingga tidak bisa untuk digunakan, tersangka mengetahui kalau aksinya dicurigai pemilik kendaraan, langsung melarikan diri, kemudian korban menelpon teman-temannya, kemudian korban meneriaki tersangka dan tertangkap oleh masa” ujar Elis lebih lanjut.

Akibat perbuatannya tersebut, Tersangka dikenai pasal 363, dalam kasus tersebut turut pula diamankan, barang bukti Satu Unit Motor Yamaha Vixion bernopol S-4985-FJ, dua buah kunci T dan senapan angin. (Ipul)

Populer Minggu Ini

Paripurna di Hari Pahlawan, DPRD dan Pemkab Tuban Kompak Sahkan Raperda APBD 2026

kabartuban.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban...

Pria di Singgahan Akhiri Hidup di Rumah Orang Tua, Diduga karena Tekanan Ekonomi

kabartuban.com - Suasana tenang di Dusun Krajan, Desa Tingkis,...

SPBU Pertamina Jadi “Hotel Merah Putih”, Tempat Istirahat Favorit Para Bikers

kabartuban.com - Bagi para pengendara motor yang gemar menempuh...

Ratusan Pemain Berebut Tempat, Persatu Tuban Siap Bangkit di Liga 4 Jatim

kabartuban.com - Semangat kebangkitan Persatu Tuban mulai terasa di...

Setelah Sempat Cemas dan beralih ke pertamax, Kini Ojol Kembali Pilih Pertalite

kabartuban.com - Setelah sempat beralih ke Pertamax karena khawatir...

Artikel Terkait