Lubang Misterius Menganga di Kolam Renang Legendaris Bektiharjo, Warga Khawatir Bahaya Mengintai

kabartuban.com – Di balik rindangnya pepohonan Bektiharjo yang menyimpan kisah panjang peradaban Tuban, sebuah lubang besar kini menganga di kolam renang legendaris yang konon telah berdiri sejak abad ke-13 itu. Dulu, airnya dipercaya suci dan menjadi tempat pemandian para bangsawan. Kini, kejernihan air dan kejayaan masa silamnya seolah memudar, berganti dengan kekhawatiran warga terhadap kerusakan yang kian nyata di situs bersejarah tersebut

Lubang sedalam lebih dari satu meter itu menimbulkan kekhawatiran warga dan pengunjung. Wildan salah satu warga yang kerap berenang di lokasi itu, mengaku kondisi kolam kini memprihatinkan.

“Ramenya cuma pas weekend, itupun gak seramai dulu. Sekarang malah ada lubang besar di dekat kolam dewasa,” ungkapnya, Kamis (23/10/2025).

Hal senada disampaikan Miftah, pengunjung lain yang menyesalkan kurangnya perawatan di objek wisata milik pemerintah tersebut.

“Padahal dulu kolam ini jadi primadona warga Tuban. Sayang kalau dibiarkan rusak begitu saja,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Tuban, Mohammad Emawan Putra, menjelaskan bahwa lubang tersebut diduga akibat dinding saluran pembuangan kolam kecil yang terkikis dan runtuh.

“Kami masih melakukan investigasi penyebab pastinya. Untuk sementara sudah kami pasang pembatas agar tidak ada yang mendekat,” terangnya.

Saat di singgung untuk waktu perbaikan pada kerusakan wisata itu, Emawan menyatakan bahwa perbaikan akan dilakukan pada tahun mendatang.

Sementara itu, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky atau yang akrab disapa Mas Lindra menegaskan bahwa pemerintah daerah tengah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa setempat terkait status lahan kolam renang tersebut.

“Kami sudah rencanakan pembangunan sarana olahraga air di Bektiharjo untuk persiapan Popda. Kalau memang lahan tidak memungkinkan, alternatifnya bisa di kawasan Pantai Boom,” ujar Mas Lindra.

Ia menambahkan, komunikasi dengan pihak desa masih terus berjalan dan tidak ada hambatan berarti. Pemerintah berkomitmen memperbaiki kondisi kolam bersejarah itu agar kembali menjadi ikon wisata kebanggaan warga Tuban. (fah)

Populer Minggu Ini

Sekolah Rakyat Akan Dibangun, Puluhan Petani Mondokan Tuban Terpaksa Siap Tersingkir

kabartuban.com - Puluhan petani penggarap di Kelurahan Mondokan, Kecamatan...

Proyek Bronjong di Sugiharjo Dikeluhkan Warga: Material Sisa Menumpuk, Sungai Terancam Tersumbat

kabartuban.com - Proyek pembangunan bronjong di Desa Sugiharjo, Kecamatan...

Satreskrim Tuban Tangkap Tujuh Pelaku Pencurian Kabel, Sebagian pelaku Karyawan Perusahaan

kabartuban.com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tuban berhasil...

Operasi Zebra Semeru 2025 Dimulai, Sebanyak 73 Personil Diterjunkan

kabartuban.com - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tuban menggelar...

DPMPTSP Tuban Raih Predikat Kepatuhan Tertinggi dari Ombudsman RI dengan Nilai 99,03

kabartuban.com - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu...

Artikel Terkait