Maraknya Laka Lantas di Kalangan Pelajar, Kasatlantas Himbau Orang Tua Agar Tak Ijinkan Anaknya Mengendarai Motor

751
gambar/berberita.com

kabartuban.com – Kasatlantas Polres Tuban, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Eko Iskandar menghimbau kepada orang tua agar tidak mengizinkan anaknya yang belum cukup umur untuk tidak mengendarai sepeda sendiri. Hal tersebut merujuk pada maraknya peristiwa laka lantas yang belakangan ini sering terjadi di kalangan pelajar.

“Kami menghimbau kepada orang tua agar lebih berhati-hati dalam memberikan kepercayaan kepada anak-anaknya saat berkendara, Karena taat berlalu lintas itu penting,” ungkapnya kepada kabartuban.com, Selasa (22/11/2016).

Masih terang Eko, dalam Operasi Zebra Semeru 2016, pelanggar terbesar yang terkena tilang adalah dari kalangan pelajar, hal tersebut mengingat masih banyaknya pelajar yang belum mempunyai Surat Izin Mengemudi (SIM) dikarenakan belum cukup umur.

“Mengenai pelajar yang belum punya SIM, ini menjadi kendala tersendiri. Karena orang tua yang mengijinkan anaknya untuk mengendarai kendaraan sendiri, kami sudah himbau akan hal itu, tapi prakteknya masih minim,” paparnya.

Selain itu, lanjut Eko, ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya laka lantas di Kabupaten Tuban, diantaranya masih banyak pengendara yang kurang patuh terhadap peraturan lalu lintas yang sudah ditetapkan.

Masyarakat kurang sadar akan ketertiban lalu lintas dalam berkendara,” jelas Eko.

Sejauh ini, terang Eko, pihak Kepolisian telah melakukan upaya-upaya untuk memberi pemahaman terhadap masyarakat agar menyadari bahwa keselamatan adalah hal terpenting dalam berkendara, serta melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah yang ada di Tuban.(har)

/