Pedagang Kembang Api Mulai Menjamur

kembangapikabartuban.com – Menjelang datangnya bulan suci Ramadlan, sejumlah pedagang kembang api mulai bermunculan di beberapa titik kota Tuban. Diantaranya, di jalan Sunan Kalijogo, depan Kantor Kecamatan Kota, sejumlah pedagang kembang api berderet menjajakan dagangannya mulai matahari terbenam. Kamis (20/6/2014).

Budaya kembang api di bulan Ramadlan, sepertinya sulit untuk dihapus begitu saja. Hampir di seluruh wilayah tanah air, kebahagiaan dalam menyambut bulan suci Ramadlan kerap diwarani gebyar warna – warni kembang api.

Menyadari hal itu, sejumlah pedagang musiman tidak pernah melepaskan moment. Jauh hari sebelum Ramadlan tiba, mereka sudah mempersiapkan barang dagangannya untuk meraup untung di bulan suci.

Di Jl. Sunan Kalijogo Tuban, tepat di depan Kantor Kecamatan Kota Tuban, sejumlah pedagang kembang api berderet menjajakan dagangannya. Mereka menjual berbagai jenis kembang api, dan tentunya dengan harga yang bermacam juga. Kembang api tersebut dijual mulai harga 5 ribu rupiah, hingga puluhan ribu rupiah.

Kepada wartawan media ini, salah seorang pedagang, Cipto mengatakan, “Kembang api jenisnya macam-macam, harganya pun menyesuaikan mas. Untuk kembang api biasa yang kecil, harganya lima ribu, stick asap dijual delapan ribu, air mancur yang ukuran biasa itu sepuluh ribu, kalau yang besar harganya tiga puluh ribu. Ada yang lebih dari itu juga,” ungkapnya.

Lebih lanjut Cipto juga mengatakan bahwa dia dan istrinya hanya penjual musiman, dan barang dagangannya dia dapat dari Surabaya. “Saya dan istri saya jual kembang api ini hanya musiman, hanya pada masa Romadlon saja,” tuturnya.

Ditanya tentang pendapatan yang diperoleh dari berdagang kembang api, Cipto hanya tersenyum dan mengatakan, “Kalau itu ya tidak pasti lah mas, namanya juga orang dagang,” pungkasnya.

Sementara itu, pedagang kembang api tidak hanya menjamur di Jl. Sunan Kalijogo saja, di sejumlah ruas jalan dan trotoar di Tuban, juga nampak pengais rejeki dari usaha dagang kembang api ini.
Seperti halnya di sekitar area alun-alun Tuban, sejumlah pedagang kembang api juga terlihat riuh, bersama dengan ramainya suasana peziarah makam Sunan Bonang menjelang bulan suci Ramadlan.(im)

Populer Minggu Ini

Sepulang Merantau dari Jakarta, Duda 34 Tahun di Jenu Nekat Akhiri Hidup dengan Gantung Diri

kabartuban.com - Suasana sore yang tenang di Desa Rawasan,...

Niat Mulia Berujung Tragedi, Petani di Soko Tewas Tertimbun Saat Gali Pasir untuk Masjid

kabartuban.com - Nahas menimpa seorang petani asal Desa Klumpit,...

Warga Tasikharjo Mengeluh Diare Setelah Kebakaran TPPI

kabartuban.com - Di balik insiden kebakaran di kawasan kilang...

Warga Ring 1 Tuntut Kompensasi Pasca Kebakaran di Kawasan PT TPPI Tuban

kabartuban.com - Warga dari tiga desa di Kecamatan Jenu,...

Ricuh Lagi! PKL Tuban Dobrak Blokade Satpol PP di Alun-Alun

kabartuban.com - Aroma ketegangan kembali terasa di jantung Kota...
spot_img

Artikel Terkait