Pedagang Pasar Keluhkan Maraknya Mini Market

423

kabartuban.com – Banyaknya tempat perbelanjaan modern (mini market) yang ada di sejumlah titik kota, seperti Alfamaret dan Indomaret membuat daya saing perdagangan di Tuban semakin ketat. Maraknya mini market yang sudah sampai ke sejumlah wilayah Desa, dikeluhkan pedagang pasar karena berdampak pada sepinya pembeli di pasar tradisional.

“Orang- orang sekarang cenderung praktis, apalagi kalau sudah musim hujan, banyak yang malas ke pasar yang tempatnya becek, kumuh. Mending memilih beli di indomart atau alfamaret,” terang Farid, salah satu pedagang di Pasar Baru Tuban (PBT) saat ditemui di tokonya, Kamis (24/12/2015).

Menurutnya, keberadaan pasar modern yang jaraknya tidak jauh dari pasar tradisional juga menjadi pengaruh daya pembeli. Kendati para pedagang di PBT sudah berupaya meningkatkan daya tarik pembeli, Farid mengaku pihaknya masih merasa kewalahan.

Farid tidak bisa menampik, bila masyarakat saat ini lebih memilih berbelanja di pasar modern ketimbang dipasar tradisional. Hal itu disebabkan karena adanya kemudahan berbelanja dan tempatnya yang bersih.

“Banyak hal yang membuat orang lebih memilih belanja ke pasar modern, daripada ke pasar tradisional. Misalnya, kalau di pasar tradisional tempatnya masih kurang nyaman, kotor dan pembeli terkadang juga males berjubel jubel antri,” tambah Farid.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) perdagangan, Bhismo Setyo Adji mengatakan, permasalan tersebut sudah menjadi masalah nasional. Sedangkan ntuk wilayah Tuban, pihaknya akan terus melakukan pemantauan.
“Kita akan melakukan perbaikan-perbaikan, agar pasar tradisional tidak terkesan kumuh dan pembeli bisa lebih nyaman,” kata Bhismo.

Bhismo menambahkan, Selaku Kabid Perdagangan sudah membuat rencana Peraturan Bupati (perbub), tentang perlindungan dan pembinaan terhadap pasar tradisional, dan penataan Pasar modern.
“Sudah masuk ke hukum, nanti akan diteliti sesuai dengan yuridis, dan kita naikkan ke bupati, kalau sudah turun baru kita oprasionalkan,” tutup Bhismo. (har/im)

/