Sejak 2014 Gasuma Abaikan Kompensasi Petani

kabartuban.com – Sejumlah petani yang terkena dampak radiasi flare dari PT. Gasuma Federal Indonesia (PT GFI) mengaku belum mendapatkan ganti rugi atau kompensasi sejak 2014 hingga awal Januari 2016 saat ini. Dampak flare tersebut meliputi tiga titik  yakni di Desa Sokosari, Desa Sumurcinde dan Desa Rahayu Kecamatan Soko Tuban.

Salah satu petani yang lahan sawahnya juga terkena dampak flare yang berada di Desa Rahayu, Dusun Sarirejo, Suratman mengaku, ganti rugi atau kompensasi yang dimaksudkan tersebut hanya cair pada tahun 2012 dan 2013.

“Pada saat itu, ganti rugi juga cuma dikasih dua hektar, dan itu belum merata. Sedangkan untuk yang (tahun, red) 2014 sampai sekarang belum ada kejelasan,” terang Suratman kepada kabartuban.com, Kamis (14/1/2016).

Lebih lanjut Suratman menjelaskan,  tempo hari diadakan pertemuan di Balai Desa Sokosari, tercatat yang terkena dampak 300 s.d 500 meter, namun yang diajukan hanya 200 meter. “Kalau 200 meter, itu cuma sekitar 5 hektaran,” imbuhnya.

Berdasarkan informasi yang diterima wartawan media ini, pada saat pertemuan tersebut sudah disepakati untuk sembilan ribu per meter, bebas tanam dan tanah ditidurkan. Karena kalau lahan mau ditanami, warga mengaku sudah sulit, dan hasilnya sudah tidak lagi maksimal.

Namun, setelah kesepakatan itu diambil, pihak Gasuma justru membatalkan kesepakatan dan mengajukan ke Dinas Pertanian Tuban untuk diuji atau diteliti, terkait dampak flare tersebut.

“Sampai sekarang belum ada kejelasan, karena katanya masih menunggu dari pihak pertanian,” pungkas Suratman.

Sementara itu, Irsyal selaku Direktur Umum PT GFI saat dikonfirmasi via telfon dan sms tidak memberikan jawaban. Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Gasuma terkait keluhan para petani yang merasa dirugikan dengan dampak flare. (har/im)

Populer Minggu Ini

Forum Anak Tuban Gencarkan Edukasi P4GN dan P2SP

kabartuban.com – Forum Anak Kabupaten Tuban menggelar sosialisasi Program...

Gerindra Jatim Kecewa Ada Temuan Belantung di MBG Tambakboyo, SPPG Bungkam

kabartuban.com – Insiden ditemukannya belatung dalam makanan Program Makanan...

Pemkab Tuban Genjot Persiapan Sekolah Rakyat, Target Mulai Beroperasi Bulan Agustus

kabartuban.com - Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak...

Belatung Ditemukan di Paket MBG Hari Pertama di Tambakboyo, Pengawasan dan Koordinasi Dipertanyakan

kabartuban.com – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dua...

Kelalaian Picu Kebakaran di Kebonsari, Satu Orang Terluka

kabartuban.com – Kebakaran melanda sebuah rumah yang difungsikan sebagai...
spot_img

Artikel Terkait