kabartuban.com – Ronggolawe Press Solidarity (RPS) Tuban kembali menggelar Pelatihan Jurnalisme Kekinian di Kampus Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow), Senin (24/11/2025). Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam menyiapkan generasi jurnalis muda yang adaptif, kreatif, dan kompeten di tengah arus digital yang semakin dinamis.
Pelatihan diikuti oleh 35 mahasiswa dari Unirow, IAINU Tuban, dan Universitas Sunan Bonang. Program ini dirancang untuk menjawab tantangan era media sosial, sekaligus memperkuat peran jurnalis muda dalam menghadapi banjir informasi dan maraknya disinformasi.
Ketua RPS Tuban, Khoirul Huda, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pelatihan ini sebagai bagian dari upaya mencetak jurnalis kompeten di era digital.
“Selama ini kami rutin melatih pelajar SMA. Tahun ini kami menyasar mahasiswa agar lebih siap menggantikan peran kami di masa depan. Jurnalis tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi melakukan kontrol sosial dan edukasi,” ujarnya.
Huda juga menyoroti tantangan jurnalisme yang kini bersinggungan dengan influencer, buzzer, dan konten digital lain.
“Mindset publik menganggap jurnalis identik dengan bad news. Itu terjadi pada oknum yang belum tersertifikasi. Anggota RPS 100 persen telah tersertifikasi Dewan Pers,” tegasnya.
Huda berharap kehadiran komunitas pers kampus seperti LPM Waskita (Unirow) dan LPM Makibra (IAINU) dapat memperkuat ekosistem jurnalistik mahasiswa di Tuban.
Wakil Rektor 3 Unirow, Suantoko, mengapresiasi kehadiran RPS dan para sponsor. Mewakili Rektor yang sedang menjalankan agenda luar kota, Suantoko memastikan pelatihan seperti ini sangat dibutuhkan kampus.
“Materi di ruang kuliah tidak cukup tanpa praktik. Banyak alumni LPM Waskita kini menjadi jurnalis di Tuban, Bojonegoro, Lamongan, hingga Rembang. Ini bukti nyata pentingnya pers kampus,” tuturnya.
Ia juga mengingatkan mahasiswa agar bijak menggunakan media sosial karena ada etika dan regulasi yang harus dipatuhi.
“Kalian adalah role model. Selepas pelatihan ini harus ada dampak langsung dan dampak penyerta bagi lingkungan kalian,” ujarnya.
Acara kemudian dibuka secara resmi oleh Warek 3 Unirow, dilanjutkan penyerahan cinderamata dari RPS Tuban kepada Unirow, SIG, Bank Jatim, dan Pertamina EP Cepu.
Setelah itu, dalam sehari puluhan peserta akan diajak para pakar/mentor berdiskusi tentang pengantar jurnalisme modern, produksi konten jurnalistik & distribusi media sosial, serta sesi praktik. (ril)
