kabartuban.com – Pemerintah Kabupaten (pemkab) Tuban, melalui Dinas Lingkungan Hidup melakukan pengujian dan pengawasan terhadap lingkungan di sekitar Flare Control Procecing Area (CPA) Mudi dari Joint Operating Body Pertamina Petrochina East Java (JOB P-PEJ) di Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban. Pengujian itu dilakukan menyusul desakan dari warga Rahayu yang terus menuntut kompensasi.
Namun belum selesai pelaksanaan pengujian, kagiatan sudah dihentikan. Padahal sesuai rencana, pemantauan terbatas sesuai dengan kesepakatan seharusnya dilakukan selama empat hari, terhitung mulai 25 april hingga 28 April.
“Pada pemantauan hari ke dua sekitar pukul 11.00 Wib, kami dapat kabar penghentian,” kata Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan kerusakan Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tuban, Purnomosidi (27/4/2017).
Lebih lanjut Purnomosidi menjelaskan, mestinya pengujian dilakukan hingga selesai untuk memastikan hasilnya. Namun demikian hasil satu hari pengamatan sudah didapat dan sudah diserahkan kepada Wakil Bupati Tuban.
“Hasilnya sudah ada, dan sudah kami serahkan ke Wakil Bupati,” kata Purnomosidi.
Untuk diketahui, apabila hasil pengujian terdapat dampak, JOB P-PEJ berkewajiban membayar kompensasi kembali kepada warga. Acuannya jelas dalam Berita Acara tanggal 12 April 2017, dalam point 6 yang menyebut setelah dilakukan pemantauan masih ada dampak, JOB P-PEJ wajib memberikan kompensasi kepada masyarakat yang kena dampak.
“Penghentian itu kami terima melalui pesan singkat, setelah kami konfirmasi ke tim pemantau dilapangan mereka sudah berhenti,” lanjut Purnomo.
Dari hasil pemantauan hari pertama cukup mengejutkan, karena ditemukan dampak kebisingan disekitar lokasi. Sayangnya Purnomo masih enggan menyebutkan detail ambang batas yang ditemukan, pihaknya meminta agar langsung konfirmasi langsung ke Wakil Bupati Tuban, Ir. Noor Nahar Hussein, M.Si untuk hasil detailnya.
“Laporan pemantauan hari pertama langsung kami kirim ke Wabup, detilnya kesana saja,” kata Purnomo saat ditemui di kantor LH, Jl. Veteran Tuban. (Luk)