kabartuban.com – Kondisi armada truk sampah milik Pemerintah Kabupaten Tuban memprihatinkan. Beberapa truk mengalami kerusakan pada baknya, bahkan berlubang, sehingga sampah yang diangkut berceceran di jalan.
Seorang warga Kecamatan Semanding, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa ia melihat langsung kejadian tersebut saat melintasi Jalan Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Tuban. Menurutnya, salah satu truk pengangkut sampah mengalami kerusakan pada bagian bak sampah, sehingga sampah tercecer di sepanjang jalan.
“Saat itu, saya setelah belanja di pasar, kemudian saya melihat ada truk sampah yang baknya sudah bolong, sehingga sampah tersebut berceceran di jalan, terutama sampah rumah tangga, dan sampah tersebut hampir mengenai saya mas,” ungkapnya.
Menanggapi kondisi truk sampah yang mengalami kerusakan hingga menyebabkan sampah tercecer di jalan, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan B3, Arwin Mustofa, memastikan bahwa pihaknya akan segera menangani permasalahan tersebut. Ia mengungkapkan bahwa anggaran untuk peremajaan bak truk sampah telah tersedia, namun proses pengadaan barang mengalami kendala akibat perubahan sistem elektronik.
“Saat ini, Pemerintah Kabupaten Tuban memiliki 76 kontainer. Tahun lalu, sebanyak 41 unit mengalami kerusakan, baik ringan maupun berat. Dari jumlah tersebut, sekitar 30 unit sudah diperbaiki,” jelas Arwin.
Ia menambahkan bahwa sebagian besar bak truk sampah yang mengalami kerusakan telah berusia sekitar enam tahun. Untuk peremajaan, pemerintah mengalokasikan dana dari APBD sebesar Rp200 juta.
“Seharusnya perbaikan truk yang rusak sudah dimulai pada Februari lalu, tetapi karena ada perubahan sistem, prosesnya mengalami kendala,” ujarnya.
Kondisi ini menimbulkan keluhan dari masyarakat, mengingat sampah yang berserakan dapat mencemari lingkungan dan mengganggu pengguna jalan. Warga berharap pemerintah segera mengambil tindakan untuk memperbaiki armada truk sampah yang rusak agar kejadian serupa tidak terulang. (fah)