kabartuban.com – Proses pencarian nelayan yang hilang akhirnya menemukan titik terang, Hendin Debi Setiawan (40), warga Desa Kradenan, Palang, Kabupaten Tuban akhirnya berhasil ditemukan pada Minggu, (24/07/2022).
Korban ditemukan oleh nelayan serta Tim Sar Gabungan, yang mana pada saat itu tengah melakukan pencarian di kawasan laut utara Kabupaten Tuban.
Aksi pencarian Hendin Debi Setiawan (40) membuahkan hasil setelah empat hari menyisir laut yang ada di Kabupaten Tuban. Nahas, saat ditemukan kondisi tubuh korban sudah mengapung dan ditemukan tak bernyawa di kawasan perairan laut utara, Desa Mentoso, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Kronologi penemuan jenazah korban diungkapkan oleh Nanang Pujo, Koordinator dari Operasi SAR Gabungan, bahwa yang pertama kali menemukan adalah nelayan sekitar pukul 07.30 WIB pagi.
“Tadi korban ditemukan sekitar pukul 07.30 WIB, posisinya mengambang dan kondisinya sudah meninggal dunia,” terangnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, Sudarmaji membenarkan adanya penemuan jasad nelayan tersebut.
“Iya benar di hari keempat sudah ditemukan nelayan yang kemarin hilang atas nama Hendin Debi Setiawan, sedangkan untuk korban hilang sudah lima hari dan ditemukan sudah tidak bernyawa,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Usai ditemukan para petugas juga langsung mengevakuasi korban ke darat, untuk selanjutnya langsung dibawa ke RSUD Dr. R. Koesma dan dilakukan proses identifikasi guna memastikan identitas mayat tersebut.
“Hari ini juga jenazah sudah dibawa ke rumah sakit untuk kemudian diproses lebih lanjut dan selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga,” tegasnya.
Untuk diketahui pada tanggal (20/07/2022 ) dikabarkan sebuah perahu milik nelayan Desa Kradenan, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban hilang setelah diterjang gelombang besar.
Dalam kejadian tersebut Hendin Debi Setiawan (40) tidak sendiri, melainkan ia bersama rekannya Rukadi (49) juga ikut melaut.
Baca Juga: Diduga Pencabulan, Pelaku dan Korban Ternyata Jalin Hubungan Asmara
Dalam kecelakaan laut tersebut ditemukan Rukadi (49) selamat. Ia ditemukan oleh nalayan sekitar di utara PLTU Tanjung Awar-Awar sekitar 9-10 mil di Buoy Pertamina. (hin/dil)