Dipanggil Tim Penyidik KPK Untuk Jadi Saksi, Lindra Mengaku Tak Tahu

kabartuban.com — Dipanggil oleh Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjadi saksi dugaan kasus suap dana hibah kelompok masyarakat (pokmas) dari APBD Provinsi Jawa Timur tahun anggaran 2021 – 2022, Aditya Halindra Faridzky, Mantan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jatim mengaku tidak tahu menahu terkait hal tersebut.

Pria yang tengah mencalonkan diri kembali sebagai Calon Bupati Tuban itu mengaku tidak tahu terkait pemanggilan Tim Penyidik KPK pada Senin (11/11/2024) kemarin. Hal ini diungkapkannya kepada media saat menghadiri Peringatan Hari Jadi Tuban ke-731 di GOR Rangga Jaya Anoraga.

“Saya nggak tahu itu, saya nggak ada. Dulu saya di DPRD (Jatim) hanya satu tahun. Mulai tahun 2019 sampai 2020,” papar Lindra, Selasa (12/11/2024).

Meski begitu, ia dengan mantap menyanggupi untuk datang memenuhi panggilan dari Tim Penyidik KPK jika memang benar terdapat pemanggilan dirinya.

“Kalau ada pemanggilan, maka saya sebagai warga yang baik ya saya harus juga menindaklanjuti, tetapi masa jabatan saya hanya 2019 – 2020 karena saya harus mengundurkan diri untuk jadi calon kepala daerah saat itu,” ungkapnya. (za)

Populer Minggu Ini

Kontrak Gantung, Kartu Mati: Pekerja SIG Akhirnya Punya Harapan Baru

kabartuban.com - Polemik ratusan pekerja kebersihan PT Semen Indonesia...

Nasib Ratusan Pekerja Kebersihan SIG Menggantung, Akses Diblokir, Kompensasi Mandek

kabartuban.com – Ratusan pekerja kebersihan di PT Semen Indonesia...

Kepulangan Haru Jemaah Haji Tuban, Disambut Keluarga Sejak Sore

kabartuban.com – Sebanyak 759 jemaah haji asal Kabupaten Tuban...

Patroli Hunting Sistem Satlantas Polres Tuban Jaga Ketertiban di Perbatasan Tuban-Lamongan

kabartuban.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tuban menggelar...

Kabel Tak Berizin Cemari Langit Tuban, Pemda: Tak Jelas Siapa Pemiliknya

kabartuban.com – Keindahan Kota Tuban yang dihiasi deretan pepohonan...
spot_img

Artikel Terkait