Giliran Tanaman Jagung Menjadi Sasaran Ulat Jati

519

kabartuban.com – Dalam sepekan terakhir ini, masyarakat Tuban digegerkan dengan ulat Jati yang mewabah di sebagian besar wilayah Tuban. Tidak hanya menghabiskan daun-daun jati saja. Namun saat ini ulat jati tersebut sudah mulai menyerang tanaman pangan jenis jagung milik warga.

Wininik (50) salah satu warga Dusun Kemuning, Desa Semanding, Kecamatan Semanding mengatakan, saat ini wabah ulat jati terus berkembang dan belum ada tanda – tanda akan hilang. Tidak hanya di pohon jati dan masuk ke rumah-rumah warga, namun ulat yang berwarna hitam tersebut mulai menyerang tanaman jagung milik warga.

”Mungkin karena daun jati sudah habis dimakan ulat. Sehingga, sekarang ulat makan daun jagung yang terletak tidak jauh dari pohon jati,” ungkapnya.

Menurutnya, dengan banyaknya ulat jati yang memakan daun tanaman jagung, sudah dapat dipastikan tanaman jagung milik petani akan rusak dan tidak akan bisa tumbuh secara sempurna. Akibatnya, hal tersebut akan membuat petani akan merugi, bahkan terancam gagal panen.

”Kalau jagung ini daunnya dimakan ulat dan rusak petani bisa-bisa tidak panen. Sehingga, petani tidak akan panen jika jagungnya rusak gara-gara ulat jati ini,” tandasnya.

Kepada kabartuban.com Wininik menyampaikan harapannya, agar pemerintah dapat segera menangani wabah ulat jati tersebut agar tidak merugikan petani.

Diberitakan sebelumnya, ulat jati sudah menyebar di sejumlah Kecamatan, diantaranya Kecamatan Semanding. Selain di Kecamatan Semanding, ulat yang bergelantung di bawah pohon jati sudah menyebar di hampir seluruh Kabupaten Tuban. Mulai Kecamatan Semanding, Plumpang, Grabagan, Rengel, Palang, Jenu, dan sebagian wilayah Kecamatan (kota) Tuban yang masih terdapat pohon Jati. (al/im)

 

/