kabartuban.com — Oktober 2024 akan menjadi bulan yang istimewa bagi pengamat langit dengan serangkaian fenomena astronomi yang menarik. Lima peristiwa menonjol akan menghiasi malam, termasuk gerhana Matahari cincin dan dua hujan meteor, Jum’at (27/09/2024).
Gerhana Matahari Cincin terjadi pada 2 Oktober, saat Bulan berada di antara Matahari dan Bumi, menciptakan “cincin api” yang dapat disaksikan di Patagonia, Chile dan Argentina.
Pada 8 Oktober, Hujan Meteor Draconid akan memulai musim hujan meteor, meski hanya menghasilkan sekitar enam meteor per jam. Namun, waktu terbaik untuk melihatnya adalah pada sore hari, saat cahaya Bulan purnama minimal mengganggu.
Saturnus, planet bercincin yang megah, akan terlihat pada 14 Oktober, berdampingan dengan Bulan, memberikan pemandangan spektakuler dari Bumi.
Kemudian, Supermoon “Hunter’s Moon” akan muncul pada 17 Oktober, menjadi bulan paling dekat dan terbesar tahun ini, menjadikannya pemandangan yang tidak boleh dilewatkan.
Terakhir, Hujan Meteor Orionid mencapai puncaknya pada 21 Oktober, dengan sekitar 25 meteor per jam, berasal dari butiran-butiran Komet Halley, menghasilkan jejak cahaya yang menawan di langit malam.
Untuk itu, siapkan diri anda untuk mengabadikan momen saat fenomena menakjubkan ini berlangsung nanti. (za)