kabartuban.com – Pemerintah Kabupaten Tuban mulai menata ulang kawasan Pantai Boom sebagai salah satu destinasi wisata unggulan. Rabu (4/6/2025), Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky bersama Wakil Bupati Drs. Joko Sarwono turun langsung ke lapangan untuk berdialog dengan para pedagang yang beraktivitas di kawasan tersebut.
Dalam kunjungan yang turut didampingi jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Bupati dan Wakil Bupati duduk lesehan bersama para pedagang, mendengar keluhan, saran, dan harapan mereka secara langsung. Pendekatan ini menjadi bagian dari upaya membangun komunikasi dua arah antara pemerintah dan masyarakat.
Diketahui, terdapat sekitar 170 pedagang yang berjualan di kawasan Pantai Boom, termasuk yang sebelumnya direlokasi dari Alun-alun Tuban. Para pedagang akan menjadi bagian penting dari proses penataan kawasan, mulai dari pendataan ulang hingga penyusunan jadwal jualan secara bergiliran.
“Kami ingin jadwal berjualan diatur secara adil. Tidak boleh ada yang mendominasi. Semua harus mendapatkan kesempatan yang sama,” tegas Bupati
Selain penataan kios dan area parkir, Pemkab juga merancang program pelatihan untuk para pedagang. Pelatihan ini bertujuan mendorong diversifikasi produk dagangan agar tidak terpaku pada makanan dan minuman saja. Aksesori, kerajinan tangan, dan produk kreatif lokal diharapkan turut meramaikan kawasan wisata ini.
“Penataan dan pelatihan akan kita lakukan secepatnya. Harapannya, kawasan Pantai Boom menjadi lebih tertata, nyaman, dan menarik bagi wisatawan, sekaligus meningkatkan penghasilan para pedagang,” jelas Bupati dua periode tersebut.
Upaya revitalisasi ini diharapkan mampu mengangkat daya tarik Pantai Boom dan menjadi magnet baru bagi kunjungan wisata ke Kabupaten Tuban. (fah)