Ratusan Pasang Calon Pengantin Tuban Bakal Menikah di Malam Songo Ramadan

6
Foto ilustrasi pernikahan

kabartuban.com- Tradisi Menikah pada Malam Songo (Malam Sembilan) sebelum Hari Raya Idul Fitri dalam Ramadan masih menjadi tradisi di Jawa Timur sejak berpuluh tahun lalu, bahkan bertahun-tahun bagi umat Islam.

Banyak pasangan Calon Pengantin (Catin) yang menganggap pada momen tersebut membawa berkah, Malam Songo ini jatuh pada malam ke-29 bulan Ramadan atau bertepatan dengan Hari Sabtu tanggal 30 April 2022, tak heran dalam satu malam ada ratusan pasang pengantin yang menikah.

Seperti halnya di Kabupaten Tuban, sebanyak 391 pasang calon pengantin tak lama lagi akan segera mendapatkan buku nikah, hal ini juga diungkapkan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Ahmad Munir, bahwa jumlah pengantin yang menikah di Malam Songo Ramadan tahun ini sebanyak 391 pasang.

Lebih lanjut Munir mengatakan, demi kelancaran dan suksesnya pernikahan di Malam Songo maka KUA kecamatan se-Kabupaten Tuban Melalui Kementerian Agama akan menerjunkan sebanyak 34 penghulu.

“Untuk momen malam songo yang akan datang, seluruh penghulu kita terjunkan sesuai wilayah kerja masing-masing,” katanya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Tuban asal Bojonegoro tersebut menjelasakan mengapa banyak calon pengantin yang memilih Malam Songo. Menurutnya, yang pertama adalah masyarakat menganggap Malam Songo sebagai malam yang istimewa di atas tradisi yang ada.

“Artinya mereka akan tetap melangsungkan pernikahan meski secara hitungan jawa ada “Weton dan Nogo-Dino” tidak baik, karena bagi mereka Malam Songo tidak pakai hitungan,” ulasnya.

Kedua, pada Malam Songo banyak keluarga pengantin yang sudah mudik dan berkumpul, sehingga mereka sangat senang saat pernikahannya bisa disaksikan banyak keluarga, dan yang ketiga, mereka menikah dengan harapan pernikahnnya mendapat keberkahan dan kemuliaan bulan Ramadan.

Senada dengan itu Kasi Bimas Islam Kemenag Tuban, Mashari membeberkan bahwa pernikahan Malam Songo terbanyak di dominasi di daerah Tuban selatan yang meliputi wilayah Soko, Rengel, Plumpang, Widang, dan Semanding.

Kementerian Agama Tuban juga giat dalam membekali calon pengantin dengan pelatihan bimbingan perkawinan bagi calon pengantin di beberapa titik, sedangkan pada tahun ini ada peningkatan daripada tahun lalu.

Sementara itu, salah satu warga Desa Prunggahan Kulon Nita (20) mengatakan dirinya akan melangsungkan pernikahan pada Malam Songo nanti, sebagaimana telah menjadi kesepakatan keluarganya.

“Dari keluarga sendiri sudah sepakat untuk melangsungkan pernikahan di Malam Songo, ini sebab nggak perlu mencari-cari hari seperti biasanya orang menikah. Intinya malam ke 29 ini hari baik,” tutur perempuan muda tersebut.

Untuk diketahui, jumlah calon pasangan pengantin yang akan menikah di hari malam songo di setiap Kecamatan di wilayah Kabupaten Tuban adalah, Plumpang (44), Kerek (17), Bangilan (10), Palang (24), Rengel (43), Jatirogo (10), Montong (11), Tambakboyo (9), Senori (11), Bancar (4), Jenu (20), Widang (31), Grabagan (14), Semanding (30), Parengan (16), Singgahan (9), Soko (51), Merakurak (14), Tuban (20), dan Kenduruan (3) pasang. (Hin/Im)

/