kabartuban.com – Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Tuban mencatat ada sebanyak 87 orang terinfeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV).
Kadinkes P2KB, Bambang Priyo Utomo mengatakan selama tahun 2022 periode Januari hingga November, pihaknya mencatat ada puluhan orang yang menderita HIV dengan rata-rata penderita adalah usia produktif, Senin (19/12/2022).
“Tahun ini tambah 87 HIV, merata di kecamatan-kecamatan dan 78% adalah usia produktif,” terangnya kepada kabartuban.com.
Tuturnya, guna mencegah penularan penyakit HIV di Kabupaten Tuban, pihaknya akan terus melakukan upaya mendeteksi penderita sebanyak mungkin agar nantinya dapat dilakukan pengobatan secara maksimal.
Sebab diketahui untuk pengobatan HIV sendiri akan berjalan selamanya, hal ini dikarenakan tidak ada pasien yang bisa sembuh dari penyakit tersebut. Sehingga perlu adanya pemeriksaan secara berkelanjutan untuk mengetahui kondisi lebih lanjut si penderita.
“Penemuan kita gencarkan kemudian kita obati, diminta untuk mencegah penularan,” tegasnya.
Mantan Kepala Puskesmas Tambakboyo tersebut berharap agar ditahun 2030 mendatang, pihaknya sudah mengeliminasi HIV dari Kota Bumi Wali ini.
Sekedar diketahui, HIV adalah virus yang menyerang sistem imunitas. Infeksi virus ini mampu menurunkan kemampuan imunitas manusia dalam melawan benda–benda asing di dalam tubuh yang pada tahap terminal infeksinya dapat menyebabkan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS).
HIV juga yang menyerang sel darah putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan tubuh manusia. (hin/dil)