SMKN 2 Tuban Gandeng Ratusan Perusahaan Guna Salurkan Siswa Siap Kerja

kabartuban.com — Dengan menggandeng berbagai pihak industri dari luar daerah, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Tuban berupaya menyalurkan siswa siswi lulusannya untuk bekerja pada bidang yang tepat dan sesuai dengan yang ditekuni saat menuntut ilmu di sekolah tersebut.

Tak tanggung-tanggung, jumlah perusahaan yang digandeng oleh SMKN 2 Tuban mencapai ratusan perusahaan. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Sekolah SMKN 2 Tuban, Heny Indriana saat ditemui di kantornya.

“Banyak (pihak), kita ratusan perusahaan yang kita gandeng,” ungkap Heny.

Dikatakannya rekrutmen dilakukan bukan hanya bagi siswa siswi dari sekolahnya saja, melainkan juga dari berbagai Kabupaten lain seperti Lamongan, Bojonegoro, Jombang bahkan Kediri.

“Kalau di SMK 2, penyaluran tamatan di sini ini juga sebagai tempat untuk rekrutmen dari beberapa sekolah,” ucap Heny.

Beberapa perusahaan yang digandeng diantara adalah BMI, Sritex Solo, PT Indo Bismar, dan lain-lain.

“Tidak hanya untuk penyaluran, bisa juga untuk penempatan Prakerin (Praktik Kerja Industri), untuk pembinaan,” papar Kepala Sekolah itu.

Salah satu metode yang dilakukan adalah dengan mengundang guru tamu untuk mengajarkan bidang yang digelutinya kepada siswa siswi di sana.

Untuk mempermudah dalam pelaksanaan penyaluran kerja tersebut, Heny juga membuat program kelas industri untuk seluruh jurusan yang ada di SMKN 2 Tuban, bukan hanya pada jurusan tertentu saja.

Dengan 6 jurusan yang ada, masing-masing memiliki pembina kelas industri yang berbeda, seperti misalnya kelas Akuntansi dan OTKP yang dibina oleh PT Indo Bismar, Tata Busana dibina oleh Sritex Solo, Tata Boga dibina oleh Grand Mirama Surabaya dan masih banyak lagi.

“Kelas Industri itu kelas yang dikelola bersama dengan industri, jadi satu program keahlian atau satu konsentrasi keahlian itu punya satu industri yang membina, mulai dari kurikulum disusun bersama, jadi kurikulumnya itu sudah mengarah,” tambahnya lagi.

Nantinya, seluruh kelas industri tersebut akan melakukan Prakerin di industri-industri yang membina, dengan itu mereka juga akan langsung ditarik untuk bekerja di perusahaan tersebut apabila dinyatakan telah lulus sekolah nanti. Meski nantinya tetap akan diadakan seleksi, tapi siswa siswi kelas industri tersebut dipastikan menjadi prioritas untuk diterima di masing-masing perusahaan.

Selain itu, Mahfudlotin, Staf Bursa Kerja Khusus SMKN 2 Tuban yang turut hadir di Kantor Kepala Sekolah juga angkat bicara menyampaikan upaya-upaya sekolahnya dalam memberi pengarahan kerja terhadap para pelajar di sana.

“Di kelas 12 kita sudah selalu mengadakan rekrutmen, jadi begitu anaknya lulus sudah ada beberapa yang lolos tes di perusahaan,” ucap wanita yang kerap disapa Bu Tin itu.

Setiap bulan pihak SMKN 2 Tuban akan mencari lowongan-lowongan pekerjaan untuk siswa siswinya, ini juga ditujukan untuk meringankan tugas dari BKK yang ada.

Mahfudlotin menyampaikan juga dalam beberapa waktu terakhir sekolah tempatnya bekerja itu juga masih terus mengadakan program yang berhubungan dengan penyaluran kerja pelajar di sana.

“Ada program kemarin top loker. Com, MMI class,” paparnya, Kamis (26/09/2024). (za)

Populer Minggu Ini

Pemkab Tuban Kucurkan Dana Rp.10 Miliar untuk Bantuan BOS dan Insentif Guru Madin

kabartuban.com -- Penyaluran bantuan BOS Madrasah Diniyah (Madin) dan...

Seorang Pelajar Tewas saat Cari Ikan dengan Setrum Listrik

kabartuban.com -- Kisah tragis menimpa seorang pelajar asal Desa...

Pjs. Bupati Tuban Resmikan Tugu Platform Titik Baca Digital Tuban

kabartuban.com -- Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Tuban, Agung Subagyo...

Pilkada 2024 Kian Dekat, KPU Tuban Adakan Media Gathering

kabartuban.com -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tuban menggelar Media...

AMSI Gelar Seminar Nasional Outlook Ekonomi Indonesia 2024

kabartuban.com -- Menyoroti berbagai tantangan dan peluang yang dialami...
spot_img

Artikel Terkait