kabartuban.com – Seorang balita berusia tiga belas bulan tewas mengenaskan setelah motor bebek yang dikendarai kedua orang tuanya terlibat kecelakaan di jalan raya daendels Tuban-Gresik, Jawa Timur, Kamis siang sekitar pukul 13:00 (08/10/2015).
Hasil pantauan kabartuban.com di lokasi kejadian, semua korban langsung dievakuasi polisi dengan dibantu sejumlah warga di sekitar lokasi, dan kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr koesma untuk mendapatkan perawatan Medis.
Saat digotong ke mobil ambulan, Pria bernama Akhwan (40), asal warga Desa Karang Agung, Kecamatan Palang, Tuban itu terbujur lemas tak berdaya dengan menggendong anaknya bernama Ahsan, yang baru berusia 13 bulan dalam kondisinya sudah tidak bernyawa akibat terlindas ban truck. Sementara istrinya, Henik Nirwana hanya menderita luka.
“Kelihatannya patah tulang di kakinya untuk korban Akhwan, terpaksa kami gotong ramai ramai bersama warga saat kita evakuasi ke mobil ambulan,” ujar salah satu warga, Teguh, seusai menolong korban.
Teguh menceritakan, saat kejadian kondisi kerumunan warga sekitar memang sepi tidak ada yang mengetahui secara pasti. Saat itu dirinya sedang berada di dalam rumah, saat mendengar suara keras ia pun langsung keluar rumah dan langsung melihat kondisi jalan.
“Ketika saya keluar rumah dan melihat kondisi korban sudah tergeletak,”cerita Teguh.
Minimnya saksi mata di lokasi kejadian membuat polisi kesulitan mengungkap penyebab utama kecelakaan. Namun melihat fakta di lapangan dan keterangan beberapa saksi, motor korban Nopol S-2446-EM bersama trcuk yang tidak diketahui identitasnya itu sedang melaju dari arah barat. Paska kejadian, truk kontainer langsung tancap gas melarikan diri.
Hingga kini polisi masih memburu truk kontainer yang kabur setelah terlibat kecelakaan dengan korban. (af/im)