kabartuban.com – Gempa bumi susulan yang berpusat di Laut Kabupaten Tuban telah terjadi sebanyak 20 kali, dengan tiga di antaranya merupakan gempa besar. Akibatnya, setidaknya tiga keluarga di Tuban menjadi korban yang terdampak karena gempa ini.
Dengan guncangan yang cukup keras, dampak dari gempa juga menimpa 5 keluarga dan satu orang mengalami luka riingan di Kabupaten Gresik.
Kerugian materil juga dialami oleh beberapa masyarakat. Di Kabupaten Tuban yang merupakan lokasi titik asal gempa terdapat setidaknya 2 Rumah rusak berat, 1 Rumah rusak sedang, 1 Balai Desa rusak berat dan beberapa pasien Rumah Sakit NU ikut panik dan berhamburan keluar.
Melihat kondisi tersebut, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, Sudarmaji menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan jangan mudah terpengaruh dengan berita yang belum terbukti dan tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Jadi Bapak Ibu, mohon dijauhi bangunan-bangunan yang kelihatannya rentan dan membahayakan,” ujarnya, Jum’at (22/03/2024).
Sebagai upaya dalam menghadapi dampak gempa ini, BPBD Kabupaten Tuban, Rembang dan Gresik terus melakukan monitoring di masing-masing kecamatan dan hingga saat ini masih terus melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengumpulkan informasi terkait dampak yang timbul. (za/zum)
