kabartuban.com – Pemilihan Presiden (Pilpres) Indonesia semakin dekat dan pertarungan antar calon semakin kuat. Menanggapi hal tersebut, masyarakat Tuban memiliki berbagai pendapat yang berbeda. Dukungan yang kuat dan berbagai opini miring berkembang kuat di Tuban.
Berdasarkan hasil penelusuran wartawan media ini, munculnya pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa sebagai Capres dan Cawapres dari Partai Gerindra beserta koalisinya, mendapat dukungan yang cukup besar dari sebagian masyarakat Tuban. Selain dari mesin Partai gerindra dan partai koalisi, simpatik masyarakat juga terus digalang oleh Ormas bentukan Prabowo yang menamakan diri Gerakan Dukung Prabowo (Gardu Prabowo).
Di lain pihak, pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla juga tidak kalah kuat. Pasangan Capres Cawapres yang didukung PDI Perjuangan dan Partai koalisinya tersebut, juga mendapatkan respon yang cukup baik di kalangan masyarakat Tuban. Salah satunya faktor penguatnya adalah masuknya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke dalam gerbong “Jokowi – JK”.
Sebagai kota yang saat ini berada dalam kekuasaan golongan hijau (PKB & NU), tentunya Jokowi – JK mendapat nilai tersendiri di Kabupaten Tuban. Kendati demikian, gerakan politik Prabowo Subianto cukup dirasakan kekuatannya di kalangan hijau. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh sejumlah warga akar rumput yang ditemui kabartuban.com di Tuban.
Kepada wartawan media ini, Ketua Syuriah Nahdlatul Ulama Kelurahan Sidorejo Kecamatan Tuban mengatakan, “Munculnya capres dan cawapres tersebut tentunya sangat membingungkan kami yang berada di bawah. Meskipun NU tidak berafiliasi secara langsung dengan politik, namun kita tidak bisa menghindar dari pertanyaan masyarakat, khususnya kaum Nahdliyin,”
Lebih lanjut H. Hanif mengatakan, “Dulu sangat kuat arah dukungan kaum Nahdliyin kepada Prabowo, namun ketika ditetapkan cawapres dari PAN, tentunya dukungan itu menjadi gamang. Ditambah masuknya PKB kepada kelompok koalisi Jokowi-JK.”
“Lebih membingungkan lagi ketika Mahfudz MD yang notabene NU tulen dan ikut membesarkan PKB, justru berbeda arah dengan keputusan koalisi PKB, dan menjadi ketua tim pemenangan Prabowo-Hatta,” lanjutnya.
Sementara itu, seorang tokoh masyarakat, H.Sutrisno mengatakan, “Kedua kubu sama – sama kuat, kita lihat saja nanti, siapa yang akan mendapatkan simpatik masyarakat Tuban. Meskipun Jokowi mendapat dukungan dari PKB, suara Gerindra di Tuban juga bagus,” tuturnya singkat. (im)