kabartuban.com – Korban Kali Kening yang dikabarkan hanyut kemarin pagi, senin (07/12/2015) akhirnya ditemukan oleh tim pencarian. Sebelumnya, pencarian yang dilakukan oleh Tim Search and Rescue (SAR) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban bersama Polres Tuban kemarim sempat dihentikan, karena hingga sore hari sekitar jam 5 tidak membuahkan hasil.
Dalam pencarian hari ini, Selasa (08/12/2015), tim SAR BPBD Kabupaten Tuban dibantu tim Badan SAR Nasional (Basarnas) akhirnya menemukan korban dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
“Alhamdulillah, korban sudah ditemukan oleh tim SAR BPBD Tuban dibantu Tim dari Basarnas, sekitar pukul sebelas siang tadi,” ujar Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Tuban, Saefiyudin.
Dalam keterangannya, korban yang diketahui bernama Munggar (50) warga Kumpulrejo, Kecamatan Parengan, Tuban ditemukan mengapung di bawah jembatan Weru, Desa Suciharjo, kecamatan setempat, dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Selain itu, tubuh yang bersangkutan juga sudah membiru.
“Setelah dilakukan penyisiran sungai Kening dari titik korban diduga tercebur dan hanyut hingga pada jarak 6 kilometer. Jarak penyisiran tersebut sudah ditingkatkan dari jarak pencrian hari pertama sekitar 4 kilometer,” terangnya.
Selanjutnya, jenazah Munggar langsung dievakuasi dari sungai dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk kemudian dimakamkan.
Diberitakan sebelumnya, korban Manggar warga Kumpulrejo, Parengan dilaporkan hilang sekitar pukul 07:00 WIB. Korban diduga hanyut saat akan buang air di sekitar sungai ‘kali’ Kening tepatnya di dekat SDN 2 Kumpulrejo, yang alirannya deras pasca guyuran hujan di wilayah tersebut. (im/riz)