kabartuban.com – Kuliner ikan kepala manyung terbilang populer di wilayah Tuban. Namun, olahan ini tak seperti masakan khas kepala manyung biasanya yang disajikan dengan kuah gulai atau garang asam. Akan tapi kepala ikan yang satu jenis dengan ikan lele ini di asap terlebih dahulu untuk menghilangkan aroma amisnya dan diolah dengan kuah mangut khas Tuban yang pedas.
Seperti yang berada di Putri Asih Resto yang bertempat di jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Mondokan, Kecamatan Tuban. Tak kurang dari 15-20 porsi Ndas Manyung ludes tiap harinya karena di serbu pemburu kuliner.
“Pedasnya sangat terasa, dan ikannya sangat nikmat,” kata Suwandi salah satu pengunjung di rumah makan tersebut, Minggu, (12/8/2018).
Selama Bulan Juli dan terakhir hari ini , rumah makan Putri Asih sudah menyediakan 1000 manyung gratis buat warga Tuban. Promo itu langsung diserbu oleh pencinta kuliner ikan laut dari berbagai daerah termasuk para wartawan.
Masakan yang dipadu dengan rempah-rempah pilihan seperti, bawang merah, bawang putih, cabai merah besar, cabai rawit hijau rebus, buah tomat merah, kemiri, kencur, kunyit, lengkuas, daun salam, daun jeruk, garam, santan kelapa dan penyedap secukupnya.
“Grand opening sebanyak 250 ikan kepala manyung habis dalam sehari, dan promo di bulan Agustus ini telah habis, tetapi kita nantinya masih banyak promo lainnya,” kata Nik’matur Rohmah, Manager Resto Putri Asih Tuban.
Untuk harga kepala ikan manyung sangat terjangkau bagi semua kalangan masyarakat. Sebab satu porsi kepala ikan manyung jumbo pedas dengan harga Rp 78.900, dan telah mendapatkan nasi serta minuman segar.
“Kepala ikan manyung itu diambil dari Tuban sendiri, dan dimasak dengan menu khas putri asih,” tambahnya. (Dur/Rul)
