kabartuban.com – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Tuban mencatatkan kinerja keuangan yang solid hingga bulan Oktober 2024. Berdasarkan laporan yang diterima, BRI Tuban mengalami peningkatan signifikan pada aset, pinjaman, dan simpanan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
“(Perkembangannya) Positif, tapi tahun ini memang sedikit ada kontraksi ya, dibanding tahun sebelumnya,” ucap Kepala Kantor Cabang (Kakancab) BRI Tuban, Mohammad Arief Prabowo, Kamis (26/12/2024).
Kontraksi tersebut menurutnya masih dikarenakan nasabah-nasabah BRI yang terdampak pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu dengan usaha yang tidak lagi bisa dipertahankan.
“Sehingga menyebabkan kredit macetnya meningkat,” lanjutnya.
Arief menyampaikan, pola pemasaran usaha di kalangan masyarakat Tuban juga saat ini telah bergeser. Masyarakat dinilai lebih banyak menggunakan pemasaran secara dalam jaringan (daring) dibandingkan sebelumnya yang didominasi pemasaran secara tradisional.
“Yang tadinya nasabah itu memasarkan dengan cara tradisional, itu kalah dengan yang digital,” ujar pria yang telah berkarir selama 15 tahun di dunia perbankan itu.
Mengingat tahun 2025 yang akan segera datang, Arief juga menyampaikan pencapaian kinerja BRI Tuban selama periode Januari – Oktober 2024.
Pada Oktober 2024, total aset BRI Tuban tercatat sebesar Rp.3,75 triliun, naik 8,27 persen dibandingkan Oktober 2023 yang sebesar Rp.3,46 triliun. Peningkatan tersebut menunjukkan kekuatan BRI Tuban dalam mengelola sumber daya dan berkembang secara stabil.
Sementara itu, total pinjaman yang disalurkan oleh BRI Tuban juga mengalami kenaikan sebesar 5,86 persen YoY (Year over Year). Pada Oktober 2023, jumlah pinjaman tercatat sebesar Rp.3,48 triliun, dan pada Oktober 2024 naik menjadi Rp.3,63 triliun. Peningkatan ini menunjukkan bahwa permintaan kredit di BRI wilayah Tuban semakin meningkat.
Dalam hal simpanan, BRI Tuban mencatatkan kenaikan 3,9 persen YoY, dengan total simpanan pada Oktober 2024 mencapai Rp.2,34 triliun, dibandingkan Rp.2,25 triliun pada tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan kepercayaan nasabah yang terus meningkat dalam menempatkan dana mereka di BRI.
Selain itu, BRI Tuban berhasil mempertahankan dan meningkatkan market share di kedua segmen, pinjaman dan simpanan. Market share pinjaman BRI Tuban mencapai 36,13 persen, naik 2,63 persen dibandingkan tahun lalu. Begitu pula dengan market share simpanan yang tercatat sebesar 30,92 persen, mengalami kenaikan sebesar 0,3 persen YoY.
Melihat kinerja yang positif ini, Kakancab BRI Tuban menargetkan pertumbuhan yang lebih tinggi pada tahun 2025. Target untuk pinjaman adalah meningkat sebesar 9 persen, sementara untuk simpanan ditargetkan akan naik sebesar 13 persen. (za)