Bakso merupakan makanan yang telah mendunia. Tidak hanya di Indonesia, bakso juga bisa ditemukan di berbagai negara seperti Jerman, Perancis, Swedia, Lebanon, dan berbagai negara lainnya. Bahkan, di Indonesia sendiri, di daerah-daerah terpencil pun penjual bakso sangat sering ditemui dengan ciri khas dan keunikannya masing-masing.
Di musim penghujan seperti ini, bakso merupakan salah satu makanan yang paling dicari. Makanan yang terdiri dari bola-bola daging dengan kuah kaldu sapi tersebut merupakan makanan yang sangat nikmat dan cocok disantap di segala musim.
Seiring berjalannya waktu, saat ini bakso memiliki berbagai macam bentuk dan isian. Ada bakso halus, bakso beranak, bakso urat, bakso mercon, bakso iga dan masih banyak yang lainnya. Pada kesempatan kali ini saya ingin mengulik sedikit tentang menu bakso yang viral di Kecamatan Jenu, Tuban yaitu Bakso tetelan Cak Budi. Bakso tetelan Cak Budi menyediakan menu bakso biasa, bakso tetelan, bakso balungan, bakso jumbo tetelan dan bakso komplit. Masing- masing menu dibanderol dengan harga yang berbeda, dari harga Rp10.000 hingga Rp28.000.
Bakso Cak Budi ini sangat terkenal, bukan hanya warga Desa Jenggolo saja yang rela mengantre tapi warga kota pun juga rela mengantre demi menikmati bakso tetelan tersebut. Menu favorit yang selalu diserbu oleh pelanggan yaitu bakso tetelannya. Seporsi bakso tetelan tanpa lontong pun sudah bisa membuat perut kenyang karena penjualnya tidak pelit untuk memberi tetelan.
Bakso tetelan Cak Budi, pentol baksonya benar-benar terasa dagingnya, serta kuah baksonya pun sangat kental dan terasa gurih gajih. Tetelan yang digunakan pun juga bukan hanya gajih saja tapi juga ada irisan daging dan urat yang tak kalah nikmatnya. Bakso tetelan ini bukan hanya menyuguhkan hidangan yang nikmat tapi juga tempat yang aman karena jauh dari jalan raya, sehingga aman bagi pelanggan yang membawa anak kecil.
Lokasi bakso tetelan Cak Budi ini terletak di Desa Jenggolo Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Lokasinya cukup mudah untuk ditemukan. Selain itu, warung bakso tersebut juga dekat dengan masjid.
Bagi pecinta bakso seperti saya diwajibkan untuk mampir, karena rasa dan harga yang ditawarkan sangat sebanding dan tidak akan mengecewakan. Demikian cerita singkat saya, salah satu penikmat bakso tetelan yang viral tersebut. Semoga bisa menjadi suatu hal yang recomended buat pembaca sekalian.
Penulis: Joko Prawono – Mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum Angkatan 2022, Fakutas Hukum, Universitas Sunan Bonang Tuban