kabartuban.com – Puluhan siswa SDN Kumpulrejo II, Desa Kumpulrejo, Kecamatan Parengan, mengalami muntah-muntah setelah makan jajan terang bulan di depan sekolah.
Seketika itu puluhan siswa mulai kelas 1-6 langsung dilarikan ke Puskesmas Parengan. Kejadian tersebut sekitar pukul 11:15 Wib.
Jiah (50) orang tua siswa sebenarnya mengaku kalau anaknya sudah dilarang makan jajan sembarangan disekolah dan menyarankan makan dirumah saja. Namun, Anaknya masih jajan disekolah.
“Kalau dinasehati gak nurut ya gini akibatnya,” kata Jiah (19/9/2017) sambil mengelus kepala anaknya.
Sang anak juga kerap dibawakan bekal namun jarang mau. Alasanya jarak sekolah dan rumahnya tidak terlalu jauh.
Ditemui terpisah, penjaga SDN Kumpulrejo II, Jaswadi membenarkan adanya peristiwa tersebut dan kalau jajanan terang bulan tersebut banyak disukai siswa serta telah lama dijual di depan sekolah tersebut.
“Biasanya tidak seperti itu, banyak yang muntah tadi,” katanya.
Sementara itu, dari data yang dihimpun dari Mapolsek Parengan, jumlah siswa yang keracunan hanya 27 anak. 20 siswa pulang lebih awal, dan tujuh sisanya perlu mendapat perawatan lebih.
“Sekira pukul 13:15 WIB semua korban sudah diantarkan pulang ke rumahnya menggunakan mobil polisi,” tutur Kapolsek Parengan, AKP Basir. (dur)
