Ribuan Warga Tuban Sudah Berlangganan Parkir

997
Petugas parkir dari Dishub beratribut lengkap saat mengatur lalulintas.

kabartuban.com – Sejak parkir berlangganan di Kabupaten Tuban efektiF berlaku mulai 2 September kemarin, sudah mendaftar sedikitnya 4.200 kendaraan bemotor. Artinya warga yang sudah terdaftar sebagai pemegang kartu parkir berlangGanan akan bebas dari penarikan retribusi parkir saat memarkir kendaraan di tepi jalan umum Bumi Wali Tuban.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban, Mudji Slamet saat dikonfirmasi mengatakan, hitungan dalam satu pekan terakhir dari Kantor Samsat Tuban, setiap hari rata-rata ada 600 hingga 700 pemilik kendaraan membayar pajak dan membayar parkir berlangganan.

“Rata rata ada 600 sampai 700 wajib bapak, sekitar tujuh hari ini ada 4.200 kendaraan sudah berlangganan parkir,” kata Mudji (7/09/2017).

Dengan pemberlakuan parkir berlangganan tersebut, potensi kebocoran pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor parkir dapat dicegah. Menurut muji pemasukan dari parkir perhari dapat mencapai kurang lebih 14 juta, hitungan kasar tersebut berasal dari jumlah wajib bajak kendaraan yang datang ke kantor Samsat rata-rata 700 orang per hari.

“Itu hitungan kasar saja, jika kita asumsikan untuk biaya langganan parkir motor 20 ribu, sudah segitu, padahal yang datang untuk pajak tidak hanya motor,” terang Muji.

Mantan Camat Soko ini juga menyampaikan, jika parkir langganan ini akan efektif meningkatkan PAD, dengan potensi mencapai 10 milyar per tahun. Potensi itu berasal dari kendaraan bermotor di Kabupaten Tuban, yang jumlahnya kurang lebih 400 ribu kendaraan, dengan dominasi kendaraan roda dua sekitar 300 ribu.

“Harapan kami ini akan menjadi sumber lain pendapatan daerah,”katanya. (Luk)

/