kabartuban.com – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dihari pertama di dua sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Tuban berjalan dengan lancar dan tidak ada gangguan.
“Secara teknis tidak ada hambatan, karena persiapanya cukup bagus jadi berjalan dengan lancar,” terang Wakil Bupati, Noor Nahar Hussein saat sidak di SMP Negeri 1 Tuban, Senin (09/5/2016).
Lebih lanjut Noor Nahar melanjutkan, dalam pelaksanaan UNBK kali ini sangat rentan dengan gangguan teknis, dikhawatirkan ada servernya yang eror dan menggangu pelaksanaan ujian.
Noor Nahar menambahkan, ujian nasional merupakan kendala mutu untuk standarisasi mutu pendidikan, khususnya di Kabupaten Tuban. jadi, standart nasional pendidikan bisa bisa dilihat dari hasilujian Nasional.
“Dalam pelaksanaanya harus jujur, jadi standar nasional bisa dilihat apakah pendidikan di Kabupaten Tuban ini nanti kalau bagus kan sudah sesuai standar,” paparnya.
Sementara itu, Suntari selaku kepala sekolah SMP Negeri 1 Tuban menyatakan, UNBK kali ini sudah terlaksana sesuai dengan prosedur pedoman nasional. Sesuai dengan pos dan terlaksana dengan baik.
“Alhamdulilah anak-anak sudah bisa melaksanakan dengan akuntabilitas, dan berjalan lancar,” terangnya saat ditemui diruangannya.
Dikatakan oleh Suntari, ada sebanyak 193 peserta yang mengikuti UNBK, yang mana masing-masing ruang ada 3 gelombang, yakni sesi pertama masing-masing ruang ada 30 peserta, dan sesi dua, dua ruang 30 peserta, dan satu ruang ada 9 peserta, dan sesi 3 ada dua ruang masing-masing 17 peserta.
“Sebelumnya anak-anak sudah melaksanakan try out UNBK 2 kali, yang 10 klai paper test, jadi sudah tidak ada kendala,” pungkasnya.
Suntari berharap, UNBK kali ini targetnya benar-benar integritas kejujuran bisa tercapai dengan target nilai rata-rata 90. (har)