kabartuban.com – Sesuai dengan catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban, sebanyak 60 persen Kepala Keluarga (KK) dari 324.100 yang ada di Kabupaten Tuban masih belum sadar kebersihan. Hal tersebut karena 60 persen KK di Tuban belum memiliki fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK).
Saiful Hadi, selaku Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban mengatakan bahwa, pihaknya terus melakukan sosialisasi dan memberikan penyuluhan akan pentingnya fasilitas MCK agar masyarakat terhindar dari gangguan kesehatan.
“Kami sering melakukan penyuluhan, kami bekerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) juga telah membangun fasilitas itu,” terang Saiful kepada kabartuban.com, Sabtu (04/06/2016).
Ia menjelaskan bahwa jumlah KK yang belum memiliki fasilitas MCK paling tinggi berada di Kecamatan Soko, dengan jumlah 45 persen dari total KK yang ada di Kabupaten Tuban. Sebagian besar warga di daerah itu melakukan buang air di area persawahan ataupun di sungai.
“Kecamatan Soko paling tinggi jumlah Kepala Keluarga yang belum memiliki fasilitas MCK,” jelas Saiful.
Menurut Saiful, buang air disembarang tempat seperti di persawahan atau di sungai dapat menyebabkan berbagai penyakit, diantaranya dapat menimbulkan Kolera, Diare, Tipes, Hepatitis hingga Polio.
Ia menghimbau agar masyarakat Tuban menjauhi kebiasaan buruk itu dengan membuat fasilitas MCK sederhana agar terhindar dari penyakit-penyakit berbahaya.
“Buat fasilitas MCK sederhana agar potensi penyakit dapat dihindari,”tutupnya. (lk/riz)