kabartuban.com – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Tuban-Widang, tepatnya di Desa Mrutuk, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, pada Minggu malam (2/11/2025) sekitar pukul 20.00 WIB. Seorang pengendara motor bernama Antono (60), warga Dusun Cambor, Desa Mrutuk, meninggal dunia setelah tertabrak bus dari arah belakang.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Tuban, IPTU Eko Sulistyono, menjelaskan, kecelakaan bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor Honda Supra bernopol S 2408 FL melaju dari arah timur ke barat. Saat hendak berbelok ke arah utara, korban diduga kurang memperhatikan kondisi lalu lintas di belakangnya.
“Dari arah yang sama melaju Bus PO Bagong Nopol N 7948 UF yang dikemudikan Darwin, warga Kecamatan Babat, Lamongan. Karena jarak sudah terlalu dekat, tabrakan pun tak terhindarkan,” jelas IPTU Eko, Senin (3/11/2025).
Akibat benturan keras tersebut, korban terpental dan mengalami luka serius hingga meninggal dunia di lokasi kejadian. sementara kerugian material diperkirakan mencapai Rp1 juta.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), petugas menyimpulkan faktor utama kecelakaan disebabkan oleh kelalaian pengendara motor yang kurang konsentrasi saat berbelok.
“Cuaca saat kejadian cerah dan arus lalu lintas sepi. Jalan lurus, namun karena korban tidak waspada saat belok kanan, terjadilah kecelakaan,” tambah IPTU Eko.
Petugas telah mengamankan barang bukti berupa kedua kendaraan yang terlibat, surat-surat kendaraan, dan melakukan penyelidikan lanjutan.
Eko juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati, terutama saat hendak berpindah jalur atau berbelok.
“Selalu pastikan kondisi aman sebelum berbelok atau menyalip. Satu detik lengah bisa berakibat fatal,” tegasnya. (fah)

