kabartuban.com – Dua minggu jelang Hari Raya Idul Adha atau Kurban, pasar kambing yang berada di Kelurahan Gedongombo, Tuban nampak sepi. Meski sepekan terakhir pasokan kambing mulai banyak, namun jumlah pembeli kambing untuk dikurbankan belum meningkat secara signifikan.
Salah satu pedagang kambing mengaku, hingga hari ini belum ada peningkatan pembeli, hal tersebut membuat harga kambing di pasaran masih standar dan belum mengalami lonjakan seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Harga baru naik seratus, suasana ramai seperti ini sebagian besar pedagang, pembelinya sedikit,” terang Warso, salah satu pedagang kambing asal Semanding.
Ia menjelaskan bahwa, sepinya pembeli membuat harga kambing masih berada di kisaran Rp 2 juta hingga Rp 3,2 juta, padahal biasanya menjelang kurban seperti ini harga kambing bis menembus Rp 3,5 juta hingga Rp 3,7 juta per ekor.
Tahun lalu harga cukup bagus, tidak tahu kapan harga akan bagus tahun ini, mungkin seminggu sebelum kurban,” jelasnya.
Sementara itu Qosim, calon pembeli kambing mengaku masih mencari kambing yang cocok untuk dikurbankan para Hari Raya Idul Adha 12 September mendatang. Meski hari ini berada di pasar kambing, ia mengaku masih belum memutuskan untuk membeli kambing karena belum menemukan yang cocok.
“Belum beli, masih lihat-lihat, kalau cocok ya beli, maklum buat kurban jadi harus cari yang baik fisik dan umurnya,” kata Qosim. (lk/har)
