kabartuban.com — Identitas mayat yang ditemukan mengapung di Sungai Bengawan Solo, Dusun Slawe, Desa Ngadirejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, tepatnya di belakang Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan telah dikantongi oleh Polres Tuban.
Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Dimas Robin Alexander, korban merupakan pria berinisial M (66), warga Desa Ngadirejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.
“Korban tersebut berinisial M (66), warga Desa Ngadirejo sendiri ya. Sebelumnya, mayat korban ditemukan mengapung di bantaran sungai Bengawan Solo,” papar Dimas, Jum’at (15/11/2024).
Setelah dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, Polres Tuban tidak menemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh korban. Kemudian, pria yang sebelumnya ditemukan mengapung dengan mengenakan kaos berwarna putih serta celana pendek berwarna biru itu segera dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan oleh keluarganya.
“Setelah kamu lakukan pemeriksaan, di tubuh korban tidak ditemukan bekas luka, mas. Untuk saat ini Jenazah korban sudah kami kembalikan kepada keluarganya untuk segera diurus proses pemakamannya,” ujar Kasat Reskrim Polres Tuban.
Diakibatkan Kejadian ini, Dimas menghimbau kepada masyarakat, terutama masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah sungai untuk lebih berhati-hati apabila ingin mencari ikan maupun melakukan aktivitas lain di sekitar sungai, terlebih pada musim peralihan seperti saat ini debit air sungai beresiko mengalami kenaikan tanpa dapat diprediksi.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati jika beraktivitas untuk mencari ikan maupun aktivitas lainnya, karena di peralihan musim seperti ini debit air bisa saja naik tiba-tiba,” pungkas Dimas. (za)