kabartuban.com – Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding mendapat kucuran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) paling tinggi dengan nominal jumlah 1,2 milyar. Hal tersebut dipengaruhi dari luas desa dan jumlah penduduk.
Darko, selaku Kepala Desa Prunggahan Kulon menerangkan jumlah anggaran DD dan ADD disesuaikan dengan jumlah penduduk, luas desa, dan jumlah kemiskinan. Saat ini nilai kemiskinan yang tercatat oleh desa mencapai 1350 Kepala Keluarga (KK).
“Kenapa yang paling besar? karena jumlah penduduk, luas wilayah dan jumlah kemiskinan yang masih tinggi,” terangnya kepada kabartuban.com, Rabu (4/2/2016).
Darko melanjutkan, untuk anggaran dibagi menjadi dua, 30 persen untuk operasional, yang 70 persen untuk infrastruktur. Dengan total anggaran DD dan ADD sebesar Rp. 1. 296.711.738.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemerintahan Desa, Sugeng Purnomo di kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Kabupaten Tuban mengatakan, demi memajukan dan mensejahterakan desa, pemerintah pusat bekerjasama dengan pemerintah daerah dengan adanya bantuan dana desa.
“Kalau kegunaan tergantung desa, karena desa yang merencanakan. Tapi sudah ada petunjuknya termasuk infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat, adapun dananya berbeda-beda sesuai hitungannya,” ungkap Sugeng kepada kabartuban.com.
Menurutnya, bantuan dana desa dari pusat ini sudah tersalurkan pada tiap-tiap desa di Kabupaten Tuban sesuai kebutuhan desa dan diberikan secara bertahap. Kucuran dana desa ini diberikan berbeda antara satu desa dengan desa yang lain, sesuai dengan hitungannya.(har/riz)