kabartuban.com – Perjalanan kekuasaan di Kabupaten Tuban yang dipimpin oleh H. Fathul Huda dan Ir. H. Noor Nahar Hussaen sebagai Bupati dan Wakil Bupati sejak 2011 kemarin, kini akan terus berlanjut menjadi ‘penguasa’ kembali di Kabupaten Tuban setelah ditetapkan sebagai pemenang dalam Pilkada serentak 9 Desember kemarin.
Sekretaris Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), H. Miyadi mengatakan, program unggulan dalam pemerintahan Huda-Noor jilid II periode 2016-2021 nanti masih banyak yang harus diprioritaskan. Agar dapat lebih baik dalam kepeminpinan kedepan, maka akan banyak hal yang dievaluasi dari kepeminpinan tahun kemarin.
“Untuk evaluasi tahap pertama ketika Lima tahun sudah merealisasikan program semacam ini, masih ada beberapa kelemahan yang harus dibenahi oleh Huda-Noor jilid Dua,” ungkap Miyadi yang dalam Pilkada lalu juga bertindak selaku koordinator tim pemenangan Huda-Noor.
Lebih lanjut Miyadi menyatakan, masih banyak hal yang belum seratus persen terealisasi dalam kepeminpinan Huda-Noor jilid I. Sejumlah program yang urgen bagi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Tuban Masih belum terlaksana semuanya secara utuh.
“Ada empat sektor yang paling penting, yang harus dilakukan oleh Huda-Noor jilid Dua, pertama sektor Pendidikan, kedua sektor Kesehatan, yang ketiga sektor infastruktur dan sektor Pertanian untuk menunjang kesejahteraan Masyarakat,” ungkap Miyadi yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Tuban, Senin (4/1/2016).
Beberapa sektor tersebut, masih banyak yang belum terjamah oleh Bupati untuk kesejahteraan masyarakat dan masih belum bisa dirasakan oleh masyarakat umum.
Miyadi juga mengharapkan, Bupati dan Wakil Bupati bisa bekerjasama dengan elemen masyarakat dalam rangka membangun Tuban sesuai dengan Visi dan Misi yang dikeluarkan sehingga kebutuhan masyarakat bisa tercukupi. (mus/im)