kabartuban.com – Sejumlah pihak perbank-an di Kabupaten Tuban menyatakan pihaknya belum membuka layanan jasa penukaran uang baru. Akan tetapi, di sejumlah jalanan kota Tuban telah menjamur jasa penukaran uang pribadi, Kamis (28/03/2024).
Sebagaimana kami konfirmasi di salah satu Bank Syariah Indonesia (BSI) Tuban, mereka belum bisa membuka jasa layanan penukaran uang baru karena masih menunggu konfirmasi dari Bank Indonesia (BI) selaku Bank Sentral Republik Indonesia.
Senada dengan BSI Tuban, Bank Jatim Tuban juga belum bisa memberikan kepastian terkait pelayanan jasa penukaran uang baru untuk lebaran. Dengan alasan yang sama, karena BI belum memberikan konfirmasi terkait hal tersebut.
Selain itu, Pihak Bank BSI juga belum bisa memastikan batas nominal untuk jumlah maksimal penukaran uang per nasabah. Akan tetapi, penukaran uang lebaran pada tahun lalu mencapai hingga Rp2 juta per orang.
Tholib, Kepala Bagian Operasional BSI Tuban mengungkapkan penukaran uang tidak akan dipungut biaya tambahan.
“Karena kita di syariah, tidak boleh penukaran uang itu ada biayanya, karena termasuk kategori riba,” ungkapnya pada kami. (ntan/zum)
