kabartuban.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban melalui Dinas Kesehatan akan siagakan seluruh Puskesmas yang untuk siaga 24 jam selama arus mudik hingga balik lebaran atau H-7 hingga H+7 lebaran. Bahkan seluruh petugas diwajibkan mengaktifkan nomor telfonya selama arus mudik alias siap panggil (On Call).
“Petugas kesehatan akan siaga diseluruh Puskesmas, utamanya dijalur mudik sepanjang pantura,” ujar Kepala dinas Kesehatan KabupatenTuban Saiful Hadi (17/06/2017).
Menurut Saiful, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk mendukung Posko mudik disepanjang jalur pantura, mulai wilayah kecamatan Widang hingga Bancar. Disetiap posko akan disiagakan 4 petugas terdiri dari satu petugas obat (apoteker), sopir ambulance, dokter dan satu orang perawat.
“Kita sudah sediakan beberapa posko, dan petugas. Di jalur pantura, masing masing titik ada empat petugas, termasuk siaga mobil ambulance,” jelas Saiful.
Lebih lanjut kata Saiful, selama arus mudik lebaran ini, Puskesmas yang jaga selama 24 jam tidak hanya Puskesmas rawat inap saja. Namun Puskesmas di Tuban non rawat inap juga kan bersiaga selama 24 jam on call untuk membantu saat dibutuhkan pemudik.
“Sudah pasti kalau rawat inap melayani 24 jam. Non rawat inap juga kita wajibkan on call,” imbuh Saiful.
Kadinkes juga menghimbau kepada para pemudik agar berhati-hati, menjaga kesehatan selama mudik dan beristirahat jika sudah merasa capek.
“Berhenti dulu kalau capek, posko kami siap membantu, jangan dipaksakan karena itu berbahaya,” himbau Dia.(Luk)
