Warga Sekitar Bengawan Solo, Dihimbau untuk Waspada

2431

kabartuban.com – Diduga ada buaya liar yang kerap muncul, warga di sekitar bantaran Sungai Bengawan Solo resah. Mereka khawatir binatang buas itu akan menyerang warga yang beraktifitas di sekitar sungai.

“Kami mengumpulkan Kepala Desa, untuk menghimbau kepada warganya agar tidak beraktifitas di Bengawan Solo,” kata Camat Widang, Drs Sartono kepada Kabartuban.com, Jum’at (16/11/2018).

Upaya lain yang dilakukan yakni berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban. Selain itu juga memasang garis polisi agar warga tidak beraktifitas di lokasi yang diduga menjadi tempat buaya berada.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak- pihak terkait, disekitar lokasi munculnya buaya juga kami berikan garis Polisi, agar warga  tidak main-main disekitar lokasi,” Terang Camat Widang itu.

Menurut Sartono, diperkirakan ada enam hingga tujuh buaya yang muncul beberapa kali, berdasarkan laporan warga. Binantang tersebut diperkirakan memiliki panjang sekitar 3 meter.

“Saya masih menunggu, ingin tahu sendiri. Karena kemarin dilaporkan warga ada banyak, enam sampai tujuh,” Lanjutnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Tuban Joko Ludiyono membenarkan, ada laporan dari warga Desa Ngadipuro, Kecamatan Widang kepada petugas BPBD. Buaya itu muncul di Bengawan Solo.

Sekitar tujuh buaya menepi ke pinggir bengawan solo yg berada di Dusun Jepuro Desa Ngadipuro Widang, Masyarakat agak khawatir dengan munculnya buaya” kata Joko.

Kepala BPBD Juga mengingatkan kepada warga agar berhati-hati dan mewaspadai buaya yang ada di bengawan solo. Warga diminta mengurangi aktifitas di sekitar bengawan, yang diduga menjadi lokasi buaya berada.

“Warga agar waspada dan selalu berhati hati,” Pungkas Joko. (Dur/Rul)

/