Resesi Ekonomi Global 2023, Apa Dampaknya pada Indonesia?

kabartuban.com – Sri Mulyani Indrawati selaku Menteri Keuangan memberikan sinyal resesi ekonomi global pada Tahun 2023 mendatang yang ia proyeksikan ekonomi dunia akan masuk jurang resesi seiring dengan tren kenaikan suku bunga acuan yang dilakukan sebagian besar bank sentral di dunia secara bersamaan.

Proyeksi resesi ekonomi pada 2023 mengacu pada studi Bank Dunia atau World Bank. Bank Dunia sendiri menilai bahwa kebijakan pengetatan moneter oleh bank-bank sentral akan berimplikasi pada krisis pasar keuangan dan pelemahan ekonomi.

Ekonom sekaligus Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menilai bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam bisa di bawah 5% pada tahun 2023.

Ancaman resesi ekonomi global ini cukup nyata dan dapat berdampak pada beberapa hal. Pertama, neraca perdagangan yang selama ini ditopang oleh harga komoditas yang naik.

“Dengan resesi maka permintaan bahan baku industri menurun yang akibatnya terjadi penurunan harga komoditas ekspor unggulan, bisa menyebabkan tekanan pada sisi ekspor,” katanya.

Baca Juga: Wabah PMK Melandai, Pemkab Tuban Lakukan Uji Coba Pembukaan Pasar Hewan Besok

Selain melihat efek dari naiknya harga BBM terhadap inflasi yang bahkan tahun ini melebihi pertumbuhan ekonomi berarti secara ril sudah terjadi tekanan.

Lanjut Bhima menjelaskan bahwa tingkat suku bunga yang naik akan berpengaruh terhadap sektor investasi yang akan melemah.

“Kalau suku bunga acuan naik secara agresif untuk mengendalikan inflasi maka biaya

Pinjaman bagi sektor investasi pun akan melemah,” ungkap Bhima.
Diketahui, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan jika bank sentral di seluruh dunia melakukan peningkatan suku bunga secara cukup ekstrem dan bersama-sama maka dunia pasti akan mengalami resesi di tahun 2023. (mel/dil)

Populer Minggu Ini

15 Tahun Tak Dinormalisasi, Sungai Avour di Merakurak Jadi Ladang Ilalang, Petani Menjerit

kabartuban.com – Kondisi Sungai Avour yang melintasi Desa Sugihan,...

Satu Nelayan Tuban Ditemukan Meninggal, Satu Lagi Masih Dalam Pencarian

kabartuban.com – Setelah dua hari pencarian intensif, tim SAR...

ODGJ Ditemukan Meninggal Tenggelam di Sungai Kali Kening, Parengan Tuban

kabartuban.com – Seorang pria dengan gangguan jiwa (ODGJ) ditemukan...

Pengumuman PPPK Tahap II Molor, BKPSDM Tuban Klaim Masih Koordinasi dengan Pusat

kabartuban.com – Hingga lebih dari sepekan setelah batas waktu...

Dua Nelayan Tuban Hilang di Laut Saat Memancing, Upaya Pencarian Masih Berlangsung

kabartuban.com – Dua nelayan asal Desa Glondonggede, Kecamatan Tambakboyo,...
spot_img

Artikel Terkait