Gelar Halal Bihalal, Jamissbon Santuni 50 Anak Yatim

kabartuban.com – Jam’iyah Islamiyah Santri Sunan Bonang (Jamissbon) dan Himpaunan Santri Bahrul ‘Ulum (Hisbu) Tambakberas Jombang gelar Halal Bihalal dan Temu Alumni di Desa Jetak, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, kemarin malam (17/6/2019).

Jamissbon yang merupakan organisasi daerah (Orda) ini beranggotakan santri-santri yang memiliki kesamaan tempat tinggal, yakni di Kabupaten Tuban. Saat ini setidaknya kini ada 16 Orda yang aktif melakukan kegiatan rutin, diantaranya Hisbu-Jamissbon yang masih eksis.

Halal Bihalal dan Temu Alumni ini diadakan di kediaman Ghufron Syafi’i (wali santri salah satu anggota Hisbu-Jamissbon), yang lanjutkan dengan acara pengajian umum sebagai puncak kegiatan dengan pembicara K.H. Abdul Kholiq Hasan dari Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.

“Sebelum acara, dibuka dengan penampilan grup musik Al-Mursyida dari Bangilan ini berlangsung cukup meriah,” kata Ibad ketua panitia acara Halal Bihalal dan Temu Alumni

“Kami mengucap banyak terima kasih kepada alumni, para dermawan, dan pihak pihak yang turut andil dalam usaha menyukseskan acara ini,” tambah Ibad, ketua panitia dalam sambutannya.

Selain tokoh masyarakat setempat, acara ini juga dihadiri K.H. Rofiuddin Sulchan, salah satu anggota DPR Kabupaten Tuban yang sekaligus alumni Hisbu-Jamissbon. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi panitia yang statusnya masih mondok, penuh keterbatasan waktu dan pengalaman namun telah berhasil membuat acara sedemikian rupa.

Sementara dalam mauidhoh hasanah K.H. Abdul Kholiq Hasan juga mengapresiasi kerja panitia sekaligus juga berpesan kepada masyarakat, bahwa pondok pesantrenlah benteng terakhir pendidikan akhlak.

Kiai muda ini juga menganjurkan masyarakat untuk memondokkan purta-putrinya dan tidak perlu memusingkan masa depan mereka, karena sudah banyak santri yang bisa meraih kesuksesan hidup diluar sana.

“Bupati Tuban (H. Fathul Huda) juga santri dan alumni Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas Jombang,” kata K.H. Abdul Kholiq Hasan.

Sebelumnya, sebelum acara digelar panitia telah memberikan santunan pada 50 anak yatim dari Desa Jetak.

“Kita apresiasi, tahun ini tidak ada Safari Ramadan, tapi diganti santunan kepada anak yatim, tidak apa-apa, yang penting Jamissbon tidak meninggalkan agenda sosial kemasyarakatan,” kata Syaikul Islam, ketua Imabu (Ikatan Mahasiswa Alumni Bahrul ‘Ulum) Tuban.

“Halal Bihalal dan Santunan adalah sebagai syi’ar, memperkenalkan diri pada masyarakat. Semoga tahun-tahun berikutnya Jamissbon bisa memiliki kader kader yang mampu, paling tidak, meneruskan agenda-agenda rutin Orda, lebih lebih membuat agenda lebih besar,” tambah Rasyid, Ketua Hisbu-Jamissbon. (kh)

Populer Minggu Ini

DPMPTSP Tuban Raih Predikat Kepatuhan Tertinggi dari Ombudsman RI dengan Nilai 99,03

kabartuban.com - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu...

Proyek Jembatan Jengolo Tuban Diduga Abaikan Standar K3, ASN Ikut Tak Pakai APD

kabartuban.com - Pembangunan jembatan di ruas Jalan Merakurak–Jenu, tepatnya...

Kades Tingkis Diduga Gelapkan Lahan PT SBI, Kini Jadi Tersangka

kabartuban.com - Kepercayaan warga terhadap sosok kepala desa kembali...

Polres Tuban Akhirnya Hadiri Sidang Praperadilan Kasus Investasi Bodong Rp1,5 Miliar

kabartuban.com - Setelah sempat absen pada sidang 4 November...

BADKO HMI Jatim Dukung Literasi Energi: Ajak Publik Pahami Bioetanol Pertamina

kabartuban.com - Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI)...

Artikel Terkait