kabartuban.com – Bupati Tuban H. Fathul Huda secara tegas menyatakan bahwa dalam pemerintahan Huda Noor jilid II ini, pihaknya akan menyelesaikan sejumlah PR (Pekerjaan Rumah) yang belum selesai pada tahun sebelumnya. Secara spesifik Bupati Huda menyebutkan fokus kinerja pemerintahannya pada tahun 2016, yaitu pada persoalan infrastuktur dan pengangguran.
”Keduanya harus segera diselesaikan, karena dua permasalahan ini merupakan sumber permasalahan lain yang ada di Kabupaten Tuban,” ungkap Bupati Huda, saat jamuan makan siang bersama sejumlah rekan media, di Warung Kolam Pancing Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Selasa (5/1/2016).
Pada persoalan infrastruktur, khususnya di bidang pembangunan jalan, Bupati Huda menyampaikan bahwa dirinya akan melihat secara langsung jalan poros Desa dan poros Kecamatan, yang cepat rusak itu karena memang kontruksinya yang kurang bagus atau karena faktor kondisi tanahnya.
“Kita akan evaluasi semuanya itu (infrastruktur jalan), supaya tidak mencelakakan orang. Kita anggarkan juga di UPT, agar apabila ada jalan rusak langsung bisa dibenahi dan tidak menunggu proses penganggaran yang panjang,” tandasnya.
Sedangkan, untuk penyelesaian pengangguran di Kabupaten Tuban lanjut Bupati Huda mengatakan, Pemkab Tuban akan terus mendorong pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan sektor pertanian.
”Jiwa enterprenuersip kita masih lemah. Sehingga, perlu kita kembangkan sebagai upaya penanggulangan pengangguran. Saat ini pengusaha kita masih minim dan masih perlu kita dorong,” imbuhnya.
Menurutnya, pemerintah akan berupaya untuk mendorong keberanian dan semangat kewirausahaan masyarakat Tuban. Bahkan, dalam program jangka panjang, pemerintah sedang menggodok untuk memasukan kurikulum enterprenureship di dalam lingkungan pendidikan di Kabupaten Tuban.
“Kewirausahaan itu penting, jangan sampai kita ini terus menjadi tamu di rumahnya sendiri. Sekarang saja bisa kita lihat, bisnis kuliner di Tuban menjamur, dan yang punya kebanyakan bukan orang Tuban,” terang Bupati Huda.
Baca Juga : Petani Tuban Mulai Gandrung ‘Jeng Sri’, Akui Banyak Kelemahan, Huda Noor Jilid II Banyak Evaluasi
Selain itu Bupati juga berjanji untuk sangat memperhatikan sektor pertanian, dengan sejumlah program yang diluncurkan.
“Pertumbuhan sektor pertanian kita pada angka 3 s.d 5 persen, namun kemarin ada program Jeng SRI, itu bisa mencapai 10 persen,” pungkasnya. (al/im)