Belasan Karyawan PLN Panik Akibat Keracunan Tumpeng Hari Jadi Tuban

436

Beruntung sebagian besar sembuh, dan hanya dua orang yang harus dirawat di Rumah Sakit

kabartuban.com – Syukuran Hari Jadi Tuban ke 722 yang digelar sederhana oleh karyawan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cabang Tuban sedikit membuat panik. Pasalnya, belasan orang keracunan makanan setelah menikmati tumpeng yang disediakan oleh panitia, Jum’at (13/11/2015) pagi tadi. Sejumlah korban merasa mual, kepala pusing, dan disertai muntah, sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit.

”Ini tadi kita karyawan PLN sehabis senam bersama mengadakan tasyakuran dalam rangka memperingati hari jadi Tuban ke 722. Kemudian kita makan tumpeng bersama-sama. Ada tiga tumpeng dalam tasyakuran itu,” terang Ali Usman salah satu karyawan PLN yang juga menjadi korban keracunan tumpeng tersebut.

Setelahnya, sekitar 15 orang karyawan dan siswa sekolah yang sedang Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PLN merasa merasa pusing dan mual-mual. Bahkan, ada juga yang sampai muntah-muntah, lanjut pria yang juga menjabat Kepala Teknik PLN Tuban tersebut.

Setelah sadar bahwa apa yang dialami mereka adalah akibat keracunan makanan, kemudian salah satu karyawan berinisiatif mencari kelapa muda untuk digunakan sebagai pertolongan pertama. Beruntung sebagian besar dari mereka sembuh, namun ada dua orang siswi PKL, adalah Evi nur evintasari (16) dan Nana oktavia (16) yang harus dilarikan ke Rumah Sakit.

“Tadi habis makan tumpeng tidak langsung pulang, setelah beberapa menit langsung mual-mual,” kata Evi Nur Evitasari, saat ditemui wartawan di ruang UGD Rumah Sakit Medika Mulya.

Kasus keracunan masal yang menimpa karyawan PLN dan pelajar sekol yang sedang magang ini, kini sedang dalam penyelidikan aparat kepolisian. Namun Polisi kesulitan mendata para korban, karena sebagian besar sudah pulang ke rumah masing-masing.

“Jumlah korban masih kami telusuri, karena kebanyakan sudah pulang ke rumah. Peristiwa itu terjadi setelah karyawan PLN menggelar olah raga pagi dan dilanjutkan dengan makan nasi tumpeng, setelah itu mengalami mual-mual,”ujar AKP Supar, Kapolsek Kecamatan Tuban. (al/im)

 

/