Diguyur Hujan, Bendungan di Tambakboyo dan Tanggul di Bancar Jebol

602
Tampak Camat Tambakboyo, didik Purwanto saat meninjau bendungan Sungai Pulogede, Kecamatan Tambakboyo yang ambrol.

kabartuban.com- Hujan lebat yang mengguyur hampir sebagian besar wilayah Kabupaten Tuban, pada senin (13/2/2017) malam mengakibatkan tanggul bagian luar bendungan Sungai Pulogede, Kecamatan Tambakboyo juga tanggul Waduk Desa Sukoharjo, Kecamatan Bancar jebol.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono mengatakan, pihaknya telah menerima laporan itu dari masing-masing camat.  Berdasarkan laporan itu pihak BPBD  juga langsung menuju lokasi untuk mendata sekaligus mengetahui dampaknya.

“Sementara itu mas, tim sekarang asesmen ke lokasi,” kata Joko Ludyono (14/2/2017).

Terpisah, Camat Tambakboyo, Didik Purwanto, saat dikonfirmasi megatakan, hujan di wilayahnya telah mengakibatkan sisi kiri dan kanan bendungan sungai Pulogede jebol cukup lebar. Jebolnya bendungan juga membuat tebing sungai longsor sepanjang kurang lebih 40 meter di sisi barat.

Menurut Didik, longsornya bendungan ini dikarenakan debit air yang sangat deras, akibatnya pada bagian sisi-sisi bendungan material penahan ambrol.

“Debit air yang besar tidak mampu ditahan ujung kanan dan kiri bendungan, air yang mencari celah di kiri dan kanan mengakibatkan jebolnya sisi luar bendungan,” jelas Camat Tambakboyo (14/2/2017).

Lebih lanjut, kejadian tersebut sudah dikordinasikan oleh Camat Tambakboyo dengan Dinas Pekerjaan Umum Tuban yang langsung menuju lokasi untuk melakukan cek lapangan. Beruntung  jebolnya bendungan sejuah ini tidak berdampak baik pada lahan pertanian maupun pemukiman penduduk, namun pihaknya berharap semua aman dan terkendali.

“Bersama Kabid Pengairan DPU Tuban meninjau langsung lokasi jebolnya sisi luar bendungan, sedangkan solusinya segera dibangun bronjong untuk menahan laju arus air sungai,” terang Camat Didik. (Luk)

/