kabartuban.com – Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (IKA ITS) menggelar seminar yang bertajuk “From Tuban to Asean”. Seminar yang dihadiri oleh 200 peserta tersebut diharapkan dapat meningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) Tuban dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
“Seminar ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) Tuban dalam rangka menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA),” terang Ketut Budi Artha, selaku Wakil Ketua Rektor 4 ITS Bidang Penelitian Inovasi dan Kerjama yang juga menjadi salah satu pemateri.
Menurut Ketut, Tuban adalah salah satu kota industri yang dalam waktu 10 tahun kedepan akan menjadi pusat pertumbuhan industri di Jawa Timur. Hal tersebut menjadikan peningkatan SDM di Tuban perlu menjadi perhatian besar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban.
“MEA sudah berlaku mulai awal tahun 2016 dan menjadi tantangan tersendiri, sehingga peningkatan SDM di Tuban harus terus di dorong,” kata Ketut.
Pria kelahiran Bali tersebut menambahkan bahwa, dengan diberlakukanya MEA tidak hanya membuat masyarakat Tuban harus berkompetisi dengan pihak lainya. Namun juga maasyarakat harus bisa berkolaborasi dengan pihak lain atau investor.
“Guna menarik investor ada beberapa syarat yang harus dilaksanakan Pemkab Tuban. Salah satunya adalah menciptakan sistem investasi yang aman dan nyaman bagi investor. Selain itu, yang tidak kalah penting adalah ketersediaan infrastuktur yang memadai untuk investor,” tutupnya. (al/riz)
