Sempat Diatas 25 Ribu, per Kilogram, Harga Telur Mulai Turun

251

kabartuban.com – Sempat menembus angka hingga Rp 25.000 per kilogram, harga telur ayam di pasaran mulai turun. Penurunan harga telur seiring dengan bertambahnya pasokan dari distributor untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap komoditi telur pada Ramadan ini.

Menurut Auf (32), salah satu pemasok telur, sejak melonjak beberapa waktu lalu, pasokan telur langsung ditambah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Disamping barang yang sudah terpenuhi, rupanya permintaan telur juga mulai berkurang membuat harga mulai normal kembali.

“Ini turun mas, karena permintaannya sepi, penjual kue banyak yang libur jadi ya masih banyak ini stocknya” kata Auf.

Pedagang telur ini menjelaskan, penurunan harga telur ayam tepatnya dimulai dari pada Selasa kemarin, dari harga 25.500 per kilogram, turun menjadi Rp 24,000, per kilogram, kemudian turun menjadi Rp 23.500, dan turun lagi saat ini hanya Rp 22.000.

“Ini ambil di Blitar, rata rata semua ambil di Blitar, kalau Blitar telurnya turun ya turun semua daerah Jawa Timur,” terang Auf ini

Senada dengan Auf, pedagang telur bernama Sari, juga mengatakan hal senada, sejak pasokan tercukupi harga telur berangsur turun harganya.

“Ini turun mas, 25.000 menjadi 22.000, memang telur fluktuatif, “ katanya.

Sementara itu, Kepala dinas Koperasi Perindusrtian dan Perdagangan Kabupaten Tuban, mengataka jika saat ini harga komuditi tersebut sudah normal. Dan masih dimungkinkan turun lagi, karena pasokan sudah terus ditambah.

“alhamdulillah, hari ini turun, tidak hanya telur, namun cabe juga turun, karena stoknya cukup banyak,” kata Agus wijaya. (Hon)

/